Semalam, tidak seperti kebanyakan orang pada umumnya. Gue tidak menghabiskan malam pergantian tahun diluar, tidak dengan teman-teman, tidak dengan pacar apalagi, hanya menghabiskan dengan diri gue sendiri, dengan kenangan-kenangan yang seolah-olah berputar di otak gue, mengingat atas apa yang terjadi di tahun 2015 yang sebentar lagi akan pergi ini.
Dari tahun-tahun sebelumnya pun, gue ngga pernah bener-bener excited setiap malam tahun baru. Gapernah tau kenapa. Gue lebih memilih untuk bengong-bengong di kamar. Bahkan untuk tahun lalu pun, gue lebih memilih untuk tidur, lalu terbangun saat semua petasan mengudara. Malam tahun baru yang lalu pun, gue malah rasanya sedih banget. Takut menghadapi tahun-tahun berikutnya sendirian. < anjay.
Persetan dengan list resolusi di tahun 2016. Gue memilih untuk langsung bertindak daripada harus memulainya dengan menuliskannya dalam bentuk list resolusi tahun. Emang sih dengan list resolusi rasanya semuanya jadi lebih terencana dan kita akan selalu inget target apa aja yang akan kita kita usahakan untuk kita capai. Tapi bagi gue sendiri, resolusi di 2016 gue cuma : I want to be happy. Ngga peduli seberapa buruk dan 'anjing'nya kejadian-kejadian yang akan terjadi dan gabisa diduga nanti, semoga gue selalu bisa menyikapi hal tersebut dengan ngga terlalu larut dalam kesedihan, selalu bisa ambil hikmahnya dan kembali menjalani hidup dengan sebagai mana mestinya < anjay2.
Di tahun ini gue juga h a r u s yang namanya lebih fokus. Gaperlu lagi mikirin hal-hal yang ga penting-penting amat dan bisa dilakuin nanti. Fokus sekolah. Fokus belajar. Fokus sama ujian-ujian yang sepertinya akan segara menemui gue. Ugh! Wish me luck.
Well.. in the end of this post, semoga siapapun yang baca ini, selalu dilancarkan segala urusannya di tahun yang baru ini, menjadi lebih baik dari sebelumnya, intinya semoga semuanya menjadi lebih baik dalam hal apapun itu. Aamiin.
Happy New Year, Guys!
